Ikan Monofish

Ikan Monofish. Sebutan lainnya finger fish. Ikan ini terbagi dua jenis mono argenteus / biasa dan mono sebae. Mono argenteus disebut juga ikan mono medan yang ciri-cirinya ada warna kuning pada sirip-siripnya juga agak pendek dan warna keperak-perakan pada seluruh bagian badannya. Serta memiliki 2 (dua) garis vertikal berwarna hitam, satu garis vertikal dari atas hingga ke mata ikan, satu garis vertikal lainnya mengarah ke insang. 

Ikan Monofish (Ikan Layang-Layang)

Jenis lainnya yaitu monofish sebae atau disebut juga ikan mono afrika yang memiliki ciri sirip berwarna hitam dan sekujur badannya berwarna perak. 

Ikan Cendro

Ikan Cendro. Ikan Cendro terkadang orang mengenalnya dengan sebutan ikan Cucut, ikan Kacang-kacang, ikan Ceraca dan lain sebagainya. Dalam bahasa internasionalnya dikenal dengan sebutan Needle Fish. Nama latin ikan ini Tylosurus crocodilus. Merupakan salah satu ikan keluarga Belonidae (Wikipidea), banyak ditemukan dan hidup di muara air payau hingga air asin, disekitar pesisir pantai berkarang dan dilaut lepas. Panjang ikan cendro bisa mencapai hingga 1 meter.

Cara-Cara Memasang Umpan Udang Hidup

Umpan yang paling sering digunakan untuk memancing di muara sungai yang berair payau maupun air asin pada umumnya menggunakan udang, baik udang segar ataupun udang yang masih hidup. Dan menurut pengalaman, udang yang masih dalam keadaan hidup yang paling cepat mendapatkan sambaran. Namun terkadang pada saat didalam air udang tidak bergerak bahkan mati, penyebab utamanya adalah kesalahan dalam memasang mata pancing pada umpan udang hidup.

Cara Memasang Umpan Hidup Pada Bagian Belakang, dari bawah menembus hingga kebagian atas.

Pertemuan Pemancing Anggota Mancing Mania Group Kaltim di Jl. Gunung Lingai

MMG Kaltim. Pertemuan rutin setiap sebulan sekali yang diadakan setiap malam sabtu di minggu pertama dijadwalkan pada tanggal 5 Juni 2015 dan diadakan di rumah kediaman Bapak Erik Maunjun Iwak jalan Gunung Lingai Gang Masyarakat. 

Walaupun dengan suguhan ala kadarnya minuman kopi, teh, ubi rebus dan makanan ringan lainnya banyak para anggota yang telah lama bergabung dalam MMG Kaltim dan juga para pemancing yang berminat untuk bergabung bersama MMG Kaltim juga turut hadir dalam pertemuan ini. 

Foto Bareng Angler MMG Kaltim

Petualang Berburu Gabus Bersama Pemancing MMG Kaltim

MMG Kaltim. Kembali para pemancing dari Mancing Mania Group Kalimantan Timur (MMG Kaltim) mengadakan trip ke empang dengan target utama ikan gabus / ikan haruan dan target lainnya yaitu ikan pepuyu dan ikan mujair. Lokasi yang dituju yaitu daerah empang delta mahakam. Selain daerah hulu mahakam, lokasi empang yang berada di muara sungai mahakam juga yang merupakan salah satu lokasi favorit para pemancing gabus. Berburu ikan gabus di empang memang harus ekstra stamina yang kuat karena tidak semua empang berisi ikan gabus selain empang yang cukup luas untuk dijalani dan kondisi yang cukup panas apabila matahari bersinar dengan teriknya karena tidak banyak pepohonan untuk berteduh.

Para Angler Mancing Mania Group Kalimantan Timur

Trip Mancing Silaturrahim Seri 3 - Satu Spot Bersama - Mancing Ke Empang Mangkubur dan Pulau Tiga

Setelah sukses mengadakan trip mancing silaturrahim seri pertama dan seri kedua maka pada tanggal 31 Mei 2015 yang lalu beberapa klub pemancing yang ada di Kalimantan Timur kembali mengadakan trip mancing bersama dengan judul Trip Mancing Silaturrahim Seri 3 - Satu Spot Bersama - Mancing Gabus Ke Empang Mangkubur dan Pulau Tiga di daerah Delta sungai Mahakam - Kalimantan Timur. 

Dengan tema serta tujuan utama dari trip ini adalah untuk menjalin silaturahim dan mempererat tali persaudaraan sesama pemancing Kalimantan Timur. 

Foto Bareng Pemancing Kalimantan Timur

Tim Densus Berani Boncos - Trip Mancing Gabus Ke Empang Nilam Vico Site

Pada minggu tanggal 24 Mei 2015 kembali tim pemancing Mancing Mania Group Kaltim mengadakan trip mancing dengan tujuan empang di daerah Nilam, Vico Site, Muara Badak. Target utama adalah ikan gabus, target lainnya diantaranya ikan mujair dan ikan pepuyu atau betok. Trip mancing dikepalai Bapak Erik Maunjun Iwak dan anggota yang ikut berangkat diantaranya Alus, Pakde Budi Utomo, Berou, Nanda, Hintalu Haruan, Achmad Jais, Imam, Sapa Yaa Ucup, Ramdani Daniaja dan Majid Fishing serta Ardiansyah. Dan kami sebut tim pemancing ini, dengan sebutan "Tim Densus Berani Boncos" 

Tim Densus Berani Boncos, Nilam - Vico Site

Trip Mancing Ke Pulau Nubi Bareng Anggota MMG Kaltim 2015

Dengan semboyan "Yang Penting Happy", pada hari minggu yang lalu tanggal 17 Mei 2015, Mancing Mania Group Kaltim telah sukses mengadakan trip memancing bersama para anggotanya. Trip dengan judul "Trip Akbar MMG Kaltim" ini diikuti oleh 21 pemancing dari Samarinda dengan menggunakan 2 buah armada kapal dan target utama (Jackpot) Ikan Barramundi. Tujuan diadakannya trip mancing ini untuk menjalin silaturrahim dan untuk saling mengenal antar sesama anggota yang tergabung dalam Mancing Mania Group Kaltim.

Foto Bareng Anggota MMG Kaltim

Kumpul pada jam 23.00 Wita (Malam Minggu) untuk briefing dari panitia Trip Akbar dan berdoa bersama di atas jembatan jalan tol pelita 5 Samarinda untuk kemudian melanjutkan perjalanan ke dermaga kapal di daerah Pulau Atas.

Trip Mancing Ikan Mujair dan Gabus Di Tambak Udang dan Ikan Bandeng - Delta Mahakam

Mancing ikan mujair dan gabus. Bagi sebagian orang menganggap bahwa memancing di tambak atau kolam ikan kurang mengasyikan dan tidak ada tantangannya. Karena tambak atau kolam ikan sudah tersedia ikan yang akan dipancing sehingga sangat mudah untuk mendapatkan hasil pancingan. Tetapi tambak-tambak yang ada di delta mahakam - Kalimantan Timur ini berbeda dengan tambak atau kolam-kolam yang khusus berisi ikan untuk dipancingi.

Untuk sobat Mancing Mania Group Kaltim ketahui bahwa tambak yang akan kami tuju untuk agenda mancing pada kesempatan ini yaitu tambak yang terutama berisi benih dan bibit udang ataupun ikan bandeng yang memang dikelola khusus oleh petani tambak.

Pemancing Ikan Mujair dan Gabus

Popping

Sebenarnya mancing dengan teknik popping ini sudah lama dikenal di Indonesia. Namun baru berkembang pesat pada tahun 2001. Dimana orang-orang pemancing mulai membicarakan sensasi mancing dengan teknik ini, karena unsur olahraganya lebih terasa. Dan biasanya ikan yang terpancing juga ikan yang rata-rata berukuran lumayan besar.  

Teknik mancing popping pada dasarnya hampir mirip dengan teknik mancing casting yaitu lempar umpan kemudian ditarik perlahan. Perbedaan antara kedua teknik ini terletak pada lokasi mancing dan jenis umpan yang digunakan. Teknik Popping digunakan dilaut dalam maupun laut dangkal berkarang dan targetnya ikan permukaan seperti  giant trevally (GT), layaran, barakuda atau alu-alu, tenggiri, dan lain-lain. Istilah Umpan teknik popping disebut popper. Sedangkan casting biasanya dilakukan di sungai ataupun muara sungai, di rawa-rawa dan bisa juga di kolam.

Anggota Mancing Mania Group Kaltim Memberikan Bantuan Sembako Pada Korban Bencana Banjir Di Samarinda

Yang Penting Happy itulah salam dari para pemancing yang tergabung dalam grup Mancing Mania Group Kaltim. "Senang" disini bukan berarti hanya senang dan bahagia pada saat memancing dan strike ikan saja, tetapi "Senang" disini kami artikan dalam lingkup yang lebih luas yaitu saling berbagi. Salah satunya yaitu dengan mengadakan kegiatan bakti sosial yang dilaksanakan oleh para pemancing anggota MMG Kaltim pada rabu (29/4/2015). 

Berbagi rasa dengan memberikan bantuan berupa sembako beras, mie instant, gula dan lain-lain, hasil dari sumbangan para anggota MMG Kaltim kepada para korban bencana banjir yang terjadi di Samarinda tepatnya di daerah Karang Paci - Lok Bahu. 

Mancing Ikan Muara Di Sungai Muara Badak Bersama Lady Angler Lenny Energy Jazz

Lenny Bersama Ikan Pancingannya

Muara Badak, Kalimantan Timur, merupakan daerah pesisir laut yang memiliki banyak muara sungai. Tidak heran banyak para pemancing yang berangkat memancing ke muara sungai di Muara Badak ini. 

Pada hari senin lalu (20/4/2015) salah satu tim Mancing Mania Group Kaltim yang beranggotakan Lenny Energy Jazz, Maman, Dody Irawan, Iyan, Arie Sandy, Sang Angler dan teman-teman lainnya mencoba memancing di sungai Muara Badak. Berangkat subuh pukul 04.00 wita, menuju Muara Badak yang memakan waktu perjalanan sekitar 2 jam. Umpan yang digunakan yaitu umpan bintik tambak.

Mancing Udang Galah Di Sungai Marangkayu

Mancing Mania Group Kalimantan Timur. Edisi trip kali ini yaitu mancing udang galah di sungai daerah Marangkayu - bersama pemancing Owinn Strikee, Atap Baja Ringan Samarinda dan rekan-rekan. Berangkat Hari kamis jam 12.45 dari kota Samarinda menuju spot udang galah di Marangkayu memerlukan waktu kurang lebih 2,5 jam perjalanan.

Casting

Teknik casting merupakan salah satu teknik mancing yang cara kerjanya yaitu dengan cara umpan dilempar sejauh-jauhnya ataupun ke titik-titik yang diperkirakan ada ikannya kemudian umpan ditarik dengan cepat atau perlahan-lahan dengan berirama agar gerakan umpannya sesuai dengan gerakan jenis umpan yang digunakan sehingga menarik bagi ikan-ikan predator untuk menyambarnya.

Jenis umpan casting ini bisa yang masih hidup (asli) ataupun umpan palsu biasanya terbuat dari kayu, fiber, karet dan lain-lain, yang dibentuk sedemikian rupa hingga menyerupai binatang-binatang kecil, ikan-ikanan, udang-udangan ataupun kodok-kodokan yang merupakan santapan ikan-ikan predator. 

Mancing Mujair Empang Muara Mahakam

Mancing ikan mujair memang mengasyikan apalagi spotnya terkenal dengan ikan mujair yang banyak sehingga bisa strike ikan bertubi-tubi, Mantap!!!.. Lokasi  spot mancing yang mudah dijangkau dengan armada kapal besar dan biaya murah.
Pada minggu tanggal 19 April 2015 lalu beberapa anggota Mancing Mania Group Kaltim mencoba menelurusi lokasi spot mancing potensial ini. Anggota yang berangkat sebanyak 3 orang diantaranya Bapak Kho Benn ChefrockandrollBungatrotoar, Bapak Sapa YAa Ucup, dan Bapak Elang Susanto Putra.

Ikan Mujair Hasil Pancingan 

Jump Frog

Dalam dunia mancing umpan froggy terbagi menjadi dua jenis yaitu soft froggy dan hard froggy. Soft froggy adalah umpan yang khusus dibuat dari bahan karet lunak sedangkan hard froggy adalah umpan yang terbuat dari bahan keras seperti kayu, mika, fiber dan lain-lain. Nah jump frog termasuk dalam kategori hard froggy karena biasanya bahan utama pembuatan umpan ini berasal dari kayu.

Jump frog secara kasar berarti kodok loncat, namun tidak demikian arti sebenarnya. Ini hanyalah istilah yang biasa digunakan untuk perumpaan umpan yang gerakannya seperti kodok sungguhan yang sedang meloncat-loncat.

Jump Frog Lenon Handmade

Ikan Terkulu

Ikan Terkulu. Di dunia mancing terkenal dengan sembutan Ikan GT yang merupakan singkatan dari Giant Trevally. Ada banyak jenis ikan terkulu yang ada di dunia, diantaranya terkulu hitam, terkulu kuning, terkulu rambe atau terkulu rambut, terkulu mata besar dan lain-lain. Ikan terkulu terkenal dengan kekuatannya, tidak heran banyak para pemancing yang mengincar ikan ini.

Secara keseluruhan ciri-ciri ikan terkulu berkepala besar bulat dan tumpul, berwarna keperak-perakan dan mengkilat. Memiliki tubuh yang besar dan agak ramping. Ikan ini pada saat kecil biasanya bermukim didaerah dalam sungai yang berair payau dan asin hingga ke muara sungai dan pesisir pantai, menjelang dewasa bermigrasi ke tengah laut dalam yang berkarang banyak.

Selain itu ikan ini dapat dijadikan makanan yang layak konsumsi karena rasa dagingnya yang gurih dan empuk.

Ikan Terkulu Muara Sungai Asin

Ikan Mujair

Ikan Mujair. Terkadang orang menyebutnya ikan mujaer. Ikan ini termasuk ikan yang mudah berkembang biak walaupun di daerah dengan kondisi air payau. Aslinya ikan ini berasal dari Afrika tapi entah mengapa ikan ini juga ditemukan di muara salah kota di Jawa Timur tepatnya di muara sungai kota Blitar.
Ikan mujair termasuk salah satu ikan konsumsi sebagian masyarakat Indonesia. Disisi lain ikan mujair merupakan hama bagi para pertani tambak udang maupun ikan bandeng, karena dapat mengganggu bibit udang maupun benih ikan bandeng.

Dokumentasi Serba-Serbi Trip Silaturrahim Seri 2

Berangkat gelap pulangnya pun gelap dan hasilnya tidak seberapa. Mungkin bagi sebagian orang kata ungkapan seperti itu sangat cocok untuk dilontarkan kepada kami yang memiliki hobi mancing. Namun pada kenyataannya ungkapan tersebut tidak berlaku dengan para pemancing yang mengikuti even Trip Silaturrahim dan Persaudaraan Seri 2 ini. Karena para pemancing dari berbagai daerah seperti Balikpapan, Kutai Barat, Tenggarong, Samarinda dan Sangatta sangat antusias mengikuti even ini, tanpa memikirkan biaya yang diperlukan, jarak tempuh yang cukup jauh atau memikirkan hasil yang didapat. Karena memang even ini tujuan utamanya untuk menjalin silaturrahim dan menjalin persaudaraan antar pemancing terutama pemancing yang berada di daerah Kalimantan Timur.

Rencana Trip Beramai-Ramai Ke Muara Tanjung Aju

Salam Satu Hobi Sejuta Saudara. Pada tanggal 17 Mei 2015 nanti akan diadakan trip mancing besar-besaran pertama kalinya untuk para anggota yang tergabung dalam Mancing Mania Group Kaltim. Tujuan diadakannya trip mancing ini agar para anggota saling kenal satu sama lainnya dan mempererat tali persaudaraan antar anggota dalam wadah Mancing Mania Group Kaltim.

Ikan Kakap Putih

Kakap Putih atau Barramundi merupakan salah satu jenis ikan yang bisa hidup di air tawar, air payau maupun air asin dimana ikan ini mempunyai kemampuan toleransi terhadap air asin. Pada masa berkembang biak dan kawin ikan Barramundi akan menuju laut yang berair asin. Namun kebanyakan ikan barramundi pada masa pertumbuhannya berada di air payau. Ikan barramundi juga tergolong ikan predator. Udang, anak ikan belanak maupun anak ikan bandeng dan ikan kecil lainnya merupakan santapan ikan ini.

Ikan Kakap Putih atau Barramundi

Trip Silaturrahim dan Persaudaraan Pemancing Kaltim Seri 2

Trip Silaturrahim dan Persaudaraan Pemancing Kaltim Seri 2. Tujuan utama mengadakan even ini adalah untuk menjalin persaudaraan antar sesama pemancing Kalimantan Timur tidak memandang suku ras apalagi agama. Baik pemancing yang memiliki group maupun pemancing tanpa group bebas mengikuti even ini.

Ikan Bete-Bete

Ikan Bete-bete. Ikan ini banyak terdapat di muara sungai air asin dan di laut lepas. Biasanya ikan ini berada dikedalaman 1 meter hingga 40 meter. Memiliki ciri-ciri fisik berbentuk pipih dan lebar ditutupi dengan sisik-sisik kecil berwarna putih mengkilat. Seluruh permukaan badannya dipenuhi lendir dan bentuk kepalanya agak lancip. Rata-rata panjang ikan ini berkisar  antara 15 cm sampai 40 cm. Ikan bete-bete termasuk salah satu ikan konsumsi masyarakat Indonesia karena rasanya yang gurih baik diolah dengan cara di goreng maupun dibakar.

Trip Silaturrahim dan Persaudaraan Pemancing Kaltim Seri 2 - Hasil Rapat Panitia

Setelah sukses dengan trip kebersamaan seri perdana dengan judul Trip Empang Bersama Mr. Lundu, maka pada tanggal  12 April 2015 akan dilaksanakan kembali trip kebersamaan para pemancing untuk seri ke 2 dengan judul :

" TRIP KEBERSAMAAN MENJALIN SILATURRAHIM DAN MEMPERERAT TALI PERSAUDARAAN SESAMA PEMANCING KALTIM "

Satu Spot Bersama

Mancing Udang Sungai Air Tawar

Mancing udang memang memiliki rasa sensasi tarikan yang berbeda dengan memancing ikan pada umumnya, karena memancing udang lebih menekankan kesabaran pada saat bertarung dengan udang. Terlebih lagi mata pancing udang yang pada umumnya tidak ada baitnya (walaupun ada beberapa produsen mata pancing udang yang membuat mata pancing udang yang ada baitnya) sehingga kemungkinan lepas dari mata pancing lebih besar. Umpan untuk memancing udang biasanya yang paling sering digunakan yaitu cacing baik cacing tanah, cacing merah maupun cacing bakau selain itu anak udang juga bisa digunakan sebagai umpan, kadang kala ada juga yang memakai umpan jangkrik. Waktu yang tepat untuk memancing udang biasanya pas air konda yaitu dimana air tidak memiliki arus atau berarus kecil. Dan tempat-tempat yang biasa ditempati udang biasanya di teluk-teluk maupun di muara anak sungai, bisa juga dibawah pelabuhan-pelabuhan.

Ikan Udang

Udang merupakan salah satu binatang yang hidup di air, baik air asin maupun air tawar. Dalam kandungan daging udang banyak terdapat kalsium dan juga protein. Namun bagi sebagian orang mengkonsumsi udang harus berhati-hati karena makanan yang berbahankan udang memiliki unsur kolesterol yang tinggi. Terkadang terlalu banyak makan udang akan mengakibatkan alergi gatal-gatal.

Ngumpul Bareng Para Anggota MMG Kaltim

Pada hari jum'at tanggal 3 April 2015 untuk pertemuan rutin bulan ini diadakan dikediaman bapak Gembong Can Tih yang beralamat jalan Abul Hasan Gang 9. Pada pertemuan ini membahas diantaranya agenda kegiatan MMG Kaltim untuk mengikuti trip mancing ke empang / tambak bersama beberapa club-club mancing yang ada di Kalimantan Timur diantaranya club Angler Family Illegal (AFI) yang ditunjuk sebagai tuan rumah, club Mr. Lundu, Mancing Mania Group Kaltim (MMG Kaltim), club HobbyQ, Samarinda Fishing Club (SFC), Hunter Fishing, club X-Mac Balikpapan serta club KPK Kutai Barat. Selain itu membahas rencana diadakannya trip beramai-ramai untuk anggota yang tergabung di komunitas Mancing Mania Group Kaltim yang direncanakan akan diadakan pada bulan Mei 2015.

Ikan Toman

Ikan Toman atau dalam bahasa kerennya bisa disebut Giant Snakehead Fish, memiliki postur mirip dengan ikan gabus / snakehead fish namun corak badan yang berbeda. Ikan toman termasuk ikan predator yaitu ikan yang memakan berbagai jenis ikan yang ukurannya lebih kecil dari ukuran badannya. Toman juga bisa memangsa kadal, ular ukuran kecil, tikus, serangga-serangga dan kodok yang ada disekitar lingkungan ikan toman.

Berhati-hatilah apabila menangkap ikan toman atau berenang di air yang didapati ada ikan tomannya. karena pernah dilaporkan ikan toman pernah menyerang manusia ketika berenang mendekat ke habitatnya.

Anggota FA Nico Putra Wijaya & Ikan Toman

Petualangan Mancing Ke Gang Saka Sampai BBE

Untuk sebagian orang petualangan mancing memang mengasyikan apalagi ketempat-tempat yang penuh tantangan seperti hutan-hutan yang belum terjamah, muara, danau dan rawa-rawa maupun ke spot-spot mancing yang memerlukan persiapan yang matang, karena medan dan jalan yang masih berupa jalan tanah yang apabila hujan maka akan merepotkan untuk ditempuh.
Pada hari jum'at tanggal 3 April 2015 tim pemancing dari MMG Kaltim yang beranggotakan Hadi Leni Girina beserta anak, Erik Maunjun Iwak, Majid Fishing, Firman Jfs, Ilham Wijaya The Angler, Nico dan lain-lain mencoba untuk blusukan ke daerah Air Putih Gang Saka. Di spot ini dipercaya masih banyak terdapat ikan toman / giant snakehead yang merupakan target utama Hadi Leni Girina dkk.

Membuat Sendiri Mata Pancing Udang

Pada saat ini sudah banyak beredar berbagai merek dan bentuk untuk mata kail udang. baik mata kail udang tanpa bait adapula mata kail udang dengan bait. Jenis bahannya pun beragam ada yang dari besi baja, karbon dan lain-lain. Harganya bervariasi dari harga yang cukup murah 1 bungkusnya Rp. 3.500 sampai harga Rp. 15.000 per bungkusnya. Namun adakalanya kita tidak puas dengan hasil buatan pabrik dikarenakan ketajaman mata pancing udang yang cepat berkurang ataupun mudah patah. Nah pada kesempatan ini kita mencoba untuk membuat sendiri mata pancing udang dari bahan besi baja stainless yang biasa digunakan untuk leader mancing trolling.

Gbr. 1. Mata Pancing Udang

Ikan Pogot atau Triggerfish

Ikan Pogot atau Triggerfish yang bernama ilmiah Aluterus hidupnya di perairan laut dalam yang berkarang. Bentuknya pipih seperti ikan bawal serta memiliki gigi yang besar dan tajam serta berkulit tebal sangat. Walaupun ciri fisiknya menyeramkan ternyata ikan ini cukup enak untuk dikonsumsi, menurut orang-orang yang pernah memakan ikan ini rasanya seperti ayam, sebab itu di sebagian daerah Indonesia menyebutnya ikan ayam-ayam. Ikan ini tergolong kedalam jenis ikan omnivora yaitu ikan pemakan segala.

Ikan Pogot atau Ikan Ayam-Ayam

Cara-Cara Membuat Umpan "Jump Frog" dari Bahan Kayu Meranti

Seiring dengan perkembangan di dunia pemancingan. Sudah banyak dibuat berbagai umpan-umpan mainan "umpan palsu" dalam artian umpan yang menyerupai atau hampir mirip dengan aslinya. Ada yang terbuat dari bahan plastik, karet, kayu, fiber dan lain-lain. Umpan mainan ini bisa menyerupai ikan-ikanan, udang, kodok dan bahkan ada umpan mainan yang menyerupai serangga-seranggaan.

Beberapa nama umpan mainan ini seperti popper biasanya digunakan untuk mancing dengan teknik popping, metal jig yang bisa digunakan untuk teknik mancing jigging, Flies Artificial - umpan yang berbentuk serangga biasanya untuk mancing dengan teknik fly fishing, dan lain-lain.

Pada pembahasan ini kita akan mencoba membuat umpan mainan yang dikenal dengan istilah "Jump Frog" atau biasa disebut umpan "JF".

Contoh Bentuk Jump Frog

Trip Mancing Muara Ke Sungai Citra - MMG Kaltim seri 2

Sungai Citra yang berada di daerah Pangempang, Kutai Kertanegara merupakan spot mancing yang memiliki potensi ikan yang cukup menjanjikan. Terbukti karena sering didatangi oleh para pemancing dari berbagai daerah. Di sungai citra ini banyak terdapat ikan terkulu (Giant Trevally) ukuran kecil hingga yang lumayan besar untuk ukuran muara. Begitu juga dengan ikan Kerapu, Manggrove Jack (MJ), Barramundi, Baronang, Kiper dan masih banyak lagi jenis ikan lainnya.

Ikan Pepuyu

Ikan Pepuyu. Beberapa daerah ada yang menamakan ikan betok, ada juga menamakan ikan papuyu. Pada umumnya ikan ini hidupnya di rawa-rawa air tawar maupun anakan sungai kecil dan sifatnya bergerombol. Dari pengamatan penulis ikan pepuyu hanya memiliki warna bagian atas kehitam-hitaman dan bagian bawahnya agak kuning kehijau-hijauan serta ada garis-garis kehitaman sekujur tubuhnya namun agak kabur. Terkadang ada juga ikan pepuyu yang memiliki warna atas dan bawahnya lebih gelap kehitam-hitaman tergantung kualitas dan kadar warna air dimana mereka hidup. Memiliki sisik yang keras dan sirip bagian atas keras dan tajam.

Ikan Pepuyu

Memperbaiki dan Membersihkan Line Roll Reel Spinning

Line Roller, merupakan salah satu onderdil yang terdapat pada reel spinning. Walaupun ukurannya tergolong kecil dan terkadang kita tidak memperhatikan kegunaan dan fungsi line roller ini yang sepengetahuan penulis adalah untuk mempermudah nilon atau PE masuk ke spool spinning pada saat kita fight / bertarung dengan ikan. Selain itu apabila line roller ini tidak bergerak / tidak berputar maka akan menimbulkan kerusakan dan menimbulkan aus pada line roller dan tentu akan berimbas pada nilon atau PE yang kita gunakan akan mudah putus dan cepat lapuk karena tergesek dengan besi line roller yang tidak berputar.

Ikan Buntal

Ikan Buntal, termasuk salah satu ikan pemakan daging seperti udang, kepiting, ikan-ikan kecil, ikan bulu babi dan lain-lain. Ikan ini biasanya hidup di air asin seperti muara sungai dan laut namun ada juga ikan buntal yang hidup di air tawar. Tempat persembunyiannya dicelah-celah karang dan ditiang-tiang dermaga atau pelabuhan. Daging ikan ini memiliki kandungan racun (Tetrodotoksin) yang sangat mematikan bila dikonsumsi dan bereaksi pada korban kurang dari 30 menit.

Mancing Ikan Buntal Besar

Ikan Kiper

Ikan kiper, dalam bahasa inggris disebut spotted scat fish bisa dikategorikan salah satu jenis ikan omnivora
yaitu ikan pemakan segala seperti lumut-lumutan, tumbuhan-tumbuhan, plankton dan bisa juga makan irisan daging udang, daging ikan bahkan bisa juga makan nasi.
Ikan ini dalam bahasa ilmiahnya bernama Scatophagus argus. Ikan kiper merupakan salah satu ikan yang banyak dikonsumsi karena rasa ikan yang enak dan gurih apalagi dimasak dengan cara di panggang.
Ciri ikan ini berwarna keperak-perakkan dengan tutul-tutul warna hitam, coklat dan ada juga yang bertutul warna hijau. memiliki duri kanan kiri serta duri bagian atas yang cukup tajam yang apabila tersengat dengan duri tersebut akan mengakibatkan sakit dan pedih. untuk itu berhati-hati apabila memegang ikan kiper ini.
Ikan kiper terdapat dimuara-muara sungai dangkal dan di dermaga ataupun pelabuhan-pelabuhan kapal.

Trip Adventure Empang dan Sungai Muara Badak

Awalnya trip pencarian spot gabus ini beranggotakan hanya 6 orang saja yaitu Erik Maunjun Iwak, Om Alus, Ibonk, Majid Fishing, Irfan Badchim dan Agus (Anggota Muara Badak). Namun pada dinihari sebelum keberangkatan Hintalu Haruan mengabarkan mau ikut trip kami ini dikarenakan trip saudara Hintalu Haruan menuju ke Muara Pantuan dibatalkan karena nahkoda kapal ada sedikit halangan.
Setelah berkumpul semua di basecamp kami langsung meluncur ke muara badak dan bertemu dengan lady angler Mba Lenny Energy Jazz di tempat penjual udang. Lanjut menuju ke pelabuhan toko 5 tempat bersandar armada kapal yang kami pakai.
Sudah direncanakan bahwa pertama-tama spot yang dicari adalah empang yang berpotensi ikan gabus apabila spot yang dicari tidak ketemu dalam artian sambaran gabus kurang. maka jalankan rencana kedua yaitu mencari spot barramundi, terkulu, manggrove jack, kerapu, black bass, gulama dan lain-lain di muara sungai.

Ikan Gabus

Ikan Gabus atau haruan adalah salah satu ikan jenis predator yang hidupnya di air tawar, baik itu sungai, danau, rawa-rawa, empang dan lain-lain tempat. Ikan predator ini memangsa apa saja seperti katak / kodok, ikan-ikan kecil, cacing, juga serangga-serangga kecil seperti belalang, jangkrik dan lain-lain. Dibalik keganasannya ikan gabus ini memiliki khasiat yang banyak seperti untuk mempercepat kesembuhan luka dan mempercepat kesembuhan sehabis operasi, menguatkan otot-otot tubuh, mempercepat pertumbuhan sel tubuh anak, memperlancar metabolisme tubuh, dan lain sebagainya. Ikan ini sangat mudah dicerna dalam tubuh baik untuk bayi, anak-anak yang dalam proses pertumbuhan bahkan untuk para lanjut usia. sehingga ikan gabus ini layak untuk dikonsumsi.

Tutorial Membuat Perahu Dari Ban Dalam Bekas

Bagi anda yang suka mancing sendiri ke danau, sungai ataupun pantai, ada alternatif armada yang murah meriah, yaitu membuat perahu dari ban dalam bekas yang didesain sedemikian rupa dan dimodifikasi agar bisa digunakan sebagai sarana untuk memancing. Bahan yang murah meriah, untuk ban dalam bekas kita bisa mencari di tukang tambal ban-tambal ban mobil. untuk ban dalam bekas ukuran 1100/1200 harganya antara Rp. 25.000 - Rp. 50.000.

Kostum Seri Perdana Mancing Mania Group Kalimantan Timur

Untuk keserasian dalam berkostum pada saat memancing maka tim Mancing Mania Group Kaltim mendesain baju kebesaran yang sedemikian rupa dengan warna dasar Biru dan Orange. Motif depan kostum yaitu lambang MMG Kaltim dalam bentuk gambar besar dan lambang MMG Pusat dalam bentuk gambar kecil, serta adanya pemberian NIP (Nomor Induk Pemancing) dibagian bawah Lambang MMG pusat. Desain belakang kostum berupa gambar ikan Barramundi dan gambar pemancing yang disamarkan dengan tulisan MMG Kaltim serta pemberian Nama Pemancing di bagian belakang - atas kostum.

TRIP EMPANG BERSAMA MR. LUNDU

Untuk menjalin persaudaraan sesama para pemancing, maka kami mengadakan trip mancing dengan tempat tujuan ke empang muara mahakam dengan tema " Mr. Lundu menjalin Silaturahim dan Persahabatan ".
teman yang bersedia ikut partisipasi dalam trip ini diantaranya Mr. Lundu, Mancing Mania Group Kaltim (MMGK)

- Waktu Trip : 8 Maret 2015 jam 00.30 dini hari ( Kumpul di Jembatan Layang setelah Pelita 4 sebelum menuju Pelabuhan Pulau Atas )
- Spot : Empang Mana Saja Yang Penting Berangkat Ke Empang..

Peluncuran Perdana Mancing Mania Group Kaltim

Pertemuan 3

Pada tanggal 6 Maret 2015 bertempat di rumah Bapak Soero Pawiro di Jalan Kemuning Loa Bakung Samarinda yang dihadiri lebih dari 30 pemancing dari Samarinda diadakan launching / peluncuran grup Mancing Mania Group Kaltim yang disingkat MMG Kaltim atau MMGK. Dalam pertemuan ini membicarakan lebih lanjut tentang konsep-konsep peraturan yang telah diajukan masing-masing divisi baik divisi trip laut, divisi trip sungai dan rawa, divisi trip adventure, divisi trip empang dan divisi-divisi lainnya

Trip Petualangan Rig Sepatin

"Tema Trip Petualangan Rig Sepatin"
Misi mejelajah rig sepatin oleh Ufik Fishing Mania bersama rekan-rekan pemancing Samarinda
untuk mengetahui seberapa besar potensi spot mancing di rig yang berada di wilayah perairan selat makassar ini. Berkumpul dan berangkat dari jembatan 1 kota Samarinda sekitar pukul 00.30 Wita (Tengah Malam).
Perjalanan yang lumayan lama ke spot berkisar 3-4 jam perjalanan dari Samarinda.

Trip Empang Mujaer Ko Phing Ho

Untuk mengulang sukses sebelumnya maka dibuka trip empang dengan target utama ikan mujaer. Direncanakan keberangkatan pada tanggal 28 Februari 2015 pada jam 23.30 Wita. Dengan menggunakan armada kapal yang cukup besar yang di nahkodai bapak Usup. Berangkat dari Tepian Mahakm Depan Warung Sambal Jogya. Biaya per orang sebesar Rp. 50.000 sudah termasuk makan, kopi dan saweran empang.

Acara Bakar-Bakar Ikan

Untuk tetap saling menjalin silaturahim dan rasa persaudaraan antar sesama pemancing MMG Kaltim mengadakan trip-trip dadakan yang bisa berupa kumpul-kumpul minum kopi bersama, makan-makan camilan kecil-kecilan, hajatan para anggota MMG Kaltim. Salah satunya yang diadakan pada hari Sabtu tanggal 28 Februari 2015 kemarin dimana Lady Angler mba Lenny Energy Jazz mengundang acara bakar-bakar ikan di tempat saudara beliau Arie Sandy di Tanah Merah.

Trip Rawa Terselubung

Diam-diam ternyata Bapak Gembong Can Tih bersama Reno Thok punya rencana lain pada hari sabtu kemarin tanggal 28 Februari 2015. Mereka mencoba menerobos hutan belantara untuk mencari spot di pedalaman daerah Mugirejo yang katanya memiliki potensi ikan gabus yang lumayan bagus. Spot ini lumayan agak kedalam dari jalan raya sehingga sedikit yang mengetahui spot ini. Dan jalannya pun banyak ditumbuhi semak belukar sehingga untuk mencapai spot ini. harus memiliki persiapan ekstra seperti harus membawa parang. Walaupun keadaannya demikian Pak Gembong Can Tih dan Om Reno Thok tidak pantang menyerah demi menemukan spot terselubung ini.

Ngopi Santai Di Kediaman Bapak Harisjudi Takarianto

Mantapppp ngopi bareng hmmmmm

Ngumpul dan bersilaturahim bareng dengan para pemancing, sambil santai menikmati hidangan kopi dan camilan martabak yang diadakan di rumah bapak Harisjudi Takarianto di Jalan Rotan Pulut Samarinda.
Bercanda sambil berbicara tentang pernak pernik memancing dan masukan-masukan yang perlu dikembangan dalam group Mancing Mania Group Kalimantan Timur.

Trip Empang Mujair - Brukang Ulu 2

Potensi ikan mujaer yang ada di empang Brukang hulu 2 masih melimpah dikarenakan empang tersebut sangat jarang didatangi oleh para pemancing. Selain itu lokasinya yang cukup jauh dan kebanyakan ikan mujaer bukan target utama para pemancing empang di delta mahakam. Dengan biaya murah meriah tiket per orang Rp.50.000 lengkap dengan makan, kopi, teh dan saweran Bung Kho Ben berinisiatif mencoba membuka trip mancing mengajak rekan-rekan Mancing Mania Group Kalimantan Timur untuk mendatangi spot empang tersebut.

Trip Putri Karang Melenu

Berikut ini rencana trip hari minggu tanggal 22 Februari 2015

Setelah berkumpul di Bengkel Mas Panji Sang Mania, kami berangkat jam 05.00 wita (Subuh) menuju titik penjemputan kapal di Dermaga Toko 5 Muara Badak. Sampai di Dermaga Toko 5 kami bersiap-siap menaikkan semua peralatan dan perlengkapan pancing ke kapal. Sekitar Pukul 7.30 kapal berangkat menuju spot. Namun ada daya, ditengah perjalanan menuju spot gemuruh angin dan ombak yang sangat tinggi mencapai 2 meter lebih membuat kami pikir-pikir lagi untuk meneruskan perjalanan. Dan akhirnya diputuskan untuk kembali dan menuju ke muara sungai yang dianggap lebih aman.

Mancing Di Sungai Citra - Pangempang

Sungai Citra yang berada di daerah Pangempang - Muara Badak merupakan spot muara yang menjanjikan. Karena spot ini sudah banyak orang-orang menaikan ikan-ikan yang ukuran lumayan besar seperti ikan terkulu (giant trevally), barramundi, mangrove jack dan lain-lain. Karena diperkirakan di aliran sungai tersebut terdapat karang-karang yang merupakan habitat ikan.

Menuju Spot Sungai Citra

Trip Adventure Ke Empang Muara Berau

Ketua Divisi Trip Adventure Bapak Erik Maunjun Iwak bersama rekan-rekan mengadakan trip pada hari minggu tanggal 15 Februari 2015 dengan tujuan mencari spot yang berpotensi ikan yang melimpah. Dan Tujuan utama adalah empang Muara Berau dengan target utama ikan gabus.
Berkumpul di Simpang 3 Lempake - Samarinda - Kalimantan Timur dan berangkat menuju Muara Badak sekitar pukul 5.30 wita. Sampai di Pelabuhan Baru - Muara Badak dimana armada kapal menunggu.

Trip Dadakan Berjama'ah

Dikarenakan prakiraan angin yang terlalu ekstrem untuk daerah Muara Badak yaitu angin utara yang dapat membuat air laut berombak mencapai 2 meter atau lebih, sehingga banyak para pemancing MMG Kaltim yang memilih untuk menghindari memancing ke tengah laut dan sebagai gantinya spot tujuan mancing ke anak-anak sungai atau muara, ada juga yang berangkat ke empang maupun ke spot-spot rahasia masing-masing pemancing.

Cikal Bakal MMG Kaltim - Pertemuan 2

Menindak lanjuti dari pertemuan pertama pada tanggal 23 Januari 2015 lalu yang membicarakan pembentukan sebuah wadah, dimana wadah ini nantinya akan mempertemukan para pemancing pemancing lokal dalam sebuah tempat yang diberi nama Mancing Mania Group Kaltim yang merupakan cabang dari Mancing Mania Group yang berpusat di Jawa. Maka diadakan pertemuan ke 2 pada tanggal 6 Februari 2015 yang bertempat di rumah Fadil jalan Lambung Mangkurat Gang 1 Samarinda - Kalimantan Timur.

Casting Gabus Bersama Gembong Can Tih

Diwaktu dan dihari yang bersamaan dengan Trip Rumpon Muara Badak. pada tanggal 1 Februari 2015 diadakan  trip petualangan blusukan ke hutan belantara yang belum terjamah dengan kepala jalan sekaligus koordinator trip bapak Gembong Can Tih yang menurut beliau spot ini masih sangat perawan dan memiliki potensi ikan yang melimpah diantaranya ikan haruan / gabus, nila, pepuyu bahkan ikan jelawat. Untuk itu diperlukan persiapan yang matang membawa peralatan sekurang-kurangnya setiap anggota membawa parang untuk menebas ilalang ataupun pepohonan semak belukar.

Trip Perdana Mancing Rumpon Muara Badak

Sebelum Mancing Mania Group Kaltim diresmikan, para pemancing Samarinda dengan antusias menerima keberadaan MMG Kaltim ini terbukti dengan belum sampai sebulan dari tanggal dibentuknya Mancing Mania Group Kaltim sudah bermunculan beberapa trip mancing anggota MMG Kaltim. Salah satunya dibukanya trip oleh Bapak Ufik Fishing Mania yang keberangkatannya dijadwalkan pada hari minggu tanggal 1 Februari 2015. Dan tujuan spot mancing ke daerah laut Muara Badak - Kalimantan Timur.

Cikal Bakal MMG Kaltim - Pertemuan 1

Didasari dengan perbincangan-perbincangan kecil dengan para pemancing yang tergabung dalam perkumpulan Mancing Mania Group yang berpusat di Jawa. Dan dengan banyaknya para pemancing yang tersebar di seluruh daerah nusantara terutama di daerah Kalimantan Timur. Maka pada tanggal 23 bulan Januari 2015 jam 20.00 wita berkumpullah beberapa pemancing dirumah Bapak Gembong Can Tih